Diet Brokoli: Cara Terbaik Menurunkan Berat Badan dan Meningkatkan Kesehatan

Akhir-akhir ini banyak orang tertarik untuk menjadi sehat dan ingin memiliki berat badan yang ideal. Siapa yang tidak mau seperti itu? Ketertarikan untuk menjadi sehat sudah lama diingini oleh banyak orang, dan kelihatannya orang-orang terus berjuang demi mendapatkan apa yang mereka mau. Ada ratusan hingga ribuan cara yang berbeda untuk mencapai tujuan tersebut, dan cara terbaik untuk setiap orang tergantung pada kebutuhannya masing-masing. Misalnya: makan makanan yang seimbang, olahraga teratur, hindari minuman manis, kurangi stress, dan tidur yang cukup. Salah satu jenis sayuran yang dapat membantu menurunkan berat badan sekaligus menjadi sehat adalah brokoli. Brokoli adalah sayuran yang sangat baik untuk menurunkan berat badan dan membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan. Sayur brokoli ini mengandung banyak serat dan vitamin, yang dapat membantu kalian merasa kenyang lebih lama. Brokoli juga memiliki sifat anti kanker. Jika kalian sedang mencari cara untuk meningkatkan kesehatan sekaligus menurunkan berat badan, sayur brokoli mungkin adalah jawabannya. Blog ini akan menjelaskan beberapa manfaat brokoli yang memiliki dampak positif bagi tubuh kalian.

Kalian bisa lihat resep masakan brokoli disini: Cah Sapi Brokoli.

Fresh food photo created by 8photo - Freepik
Fresh food photo created by 8photo - Freepik

Mengurangi Risiko Kanker

Cruciferous vegetables atau sayuran silangan adalah kelompok sayuran yang kaya akan nutrisi. Kelompok sayuran ini termasuk brokoli, kembang kol, dan kubis. Sayuran cruciferous dikenal sebagai sayuran yang dapat melawan kanker. Sayur brokoli merupakan salah satu sayuran cruciferous yang paling umum dimakan. Brokoli mengandung serat yang banyak, vitamin, dan mineral. Brokoli juga mengandung senyawa yang dapat membantu mengurangi risiko kanker. Senyawa ini termasuk Sulforaphane dan Indole-3-Carbinol. Sulforaphane membantu menetralkan sel penyebab kanker dalam tubuh. Sementara Indole-3-Carbinol membantu mengurangi jumlah estrogen dalam tubuh. Estrogen adalah hormon yang dapat mendorong pertumbuhan sel kanker.

Pink ribbon photo created by freepik - Freepik
Pink ribbon photo created by freepik - Freepik

Sebuah penelitian terbaru yang diterbitkan dalam jurnal Molecular Nutrition and Food Research menemukan bahwa brokoli dapat mengurangi risiko kanker. Studi tersebut menemukan bahwa Sulforaphane, senyawa yang ada dalam brokoli, dapat membunuh sel kanker dan menghentikan penyebarannya. Sulforaphane adalah fitonutrien, yang merupakan bahan kimia nabati yang memiliki manfaat bagi kesehatan. Ini bukan studi pertama yang menemukan bahwa brokoli memiliki sifat melawan kanker; penelitian lain menunjukkan bahwa brokoli dapat mengurangi risiko kanker ovarium, kanker prostat, dan kanker payudara. Brokoli mengandung banyak serat, vitamin C, dan vitamin K yang baik. Jadi, kalian bisa menambahkan sayur brokoli ke dalam menu diet untuk meningkatkan kesehatan tubuh kalian!

Kaya akan Vitamin K

Siapa yang mengira bahwa manfaat brokoli sangat baik untuk tubuh kalian? Ternyata sayuran ini dikemas dengan vitamin K, yang dapat memberikan beberapa manfaat kesehatan yang baik. Vitamin K sangat penting untuk pembekuan darah dan dapat mengurangi risiko penyakit jantung, stroke, dan osteoporosis. Brokoli juga merupakan sumber serat makanan yang baik, vitamin C dan A, serta mineral seperti kalium dan magnesium. Sebuah studi dari ScienceDaily menemukan bahwa orang yang makan makanan yang mengandung kaya akan vitamin K akan memiliki risiko 34 persen lebih rendah terkena penyakit kardiovaskular atau kondisi jantung. Vitamin K juga penting untuk kesehatan tulang, dan sayur brokoli adalah sumber yang baik. Brokoli mengandung nutrisi lain yang bermanfaat untuk tulang, termasuk kalsium dan magnesium. Dengan mengkonsumsi sayur ini, kalian akan mendapatkan semua manfaat brokoli yang dapat membantu menjaga tulang tetap sehat dan kuat.

Melindungi Tubuh Kita dari Penyakit Perlemakan Hati

Healthy stomach photo created by freepik - Freepik
Healthy stomach photo created by freepik - Freepik

Sebuah postingan dari Healthline menemukan bahwa brokoli dapat melindungi kalian dari penyakit perlemakan hati (Fatty Liver Disease). Mereka mengatakan bahwa sayur brokoli dapat membantu meningkatkan enzim detoksifikasi alami pada hati, meningkatkan kadar enzim hati dalam darah, dan melindungi hati dari kerusakan lainnya. Berdasarkan jurnal di TheJournalOfNutrition, para peneliti melakukan penelitian pada tikus dengan diet tinggi lemak. Tikus yang diberi ekstrak brokoli memiliki lebih sedikit lemak di hati mereka dan memiliki fungsi hati yang lebih baik daripada tikus yang tidak menerima ekstrak brokoli. Para peneliti mengatakan bahwa temuan tersebut menunjukkan bahwa manfaat brokoli dapat membantu melindungi orang dari penyakit perlemakan hati.

Mencegah Penyakit Pembuluh Darah

Sebuah studi dari ECU (Edith Cowan University) menemukan bahwa konsumsi brokoli atau sayuran lain dapat meminimalkan penyakit pembuluh darah pada wanita lansia. Brokoli memang hanya merupakan salah satu jenis sayuran, tetapi memiliki beberapa kemampuan yang kuat untuk melindungi pembuluh darah. Penelitian baru menunjukkan bahwa manfaat brokoli dapat membantu menjaga pembuluh darah agar tetap sehat dengan mengurangi peradangan dan stres oksidatif. Para ilmuwan mengatakan bahwa temuan mereka dapat memiliki implikasi penting untuk mencegah dan mengobati penyakit pembuluh darah. Mereka percaya bahwa brokoli mungkin sangat bermanfaat bagi orang-orang yang berisiko terkena penyakit jantung atau stroke. Jadi, jika kalian sedang mencari cara untuk melindungi jantung agar tetap sehat, pertimbangkanlah untuk menambahkan sayur brokoli ke dalam makanan kalian. Ini adalah cara yang mudah dan sehat untuk menjaga pembuluh darah kalian tetap dalam kondisi yang baik.

Mengurangi Peradangan

Setiap hari kita dihadapkan dengan pilihan yang dapat meningkatkan atau membahayakan kesehatan kita. Mengonsumsi brokoli mungkin bukan keputusan yang sulit, tapi sayuran silangan ini memiliki peran dalam mengurangi peradangan. Peradangan merupakan akar dari banyak penyakit, termasuk penyakit jantung, stroke, dan radang sendi. Sayur brokoli dikemas dengan antioksidan dan nutrisi lain yang dapat membantu mengendalikan peradangan. Satu studi menunjukkan bahwa peserta yang makan brokoli setiap hari memiliki kadar protein C-reaktif (CRP) yang lebih rendah, CRP adalah penanda dari tingkat peradangan. Studi lain menemukan bahwa Sulforaphane, senyawa yang ditemukan dalam sayur brokoli, dapat mengurangi peradangan dalam tubuh. Sulforaphane bekerja dengan mengaktifkan gen yang disebut NRF2, yang membantu melindungi sel dari kerusakan akibat peradangan.

Feedback x

We appreciate hearing from you and will review your comments carefully.

Submit