5 Makanan Tradisional Khas Imlek Beserta Maknanya
Gong Xi Fa Cai! Tahun Baru Imlek merupakan acara tahunan yang penting dalam budaya Tionghoa dan dirayakan oleh jutaan orang di seluruh dunia. Setiap tahun, keluarga Tionghoa berkumpul untuk menyambut tahun baru dengan berbagai tradisi dan perayaan. Tradisi yang terkait dengan Tahun Baru Imlek termasuk mendekorasi rumah dengan lampion merah untuk melambangkan keberuntungan dan kemakmuran; menyalakan petasan untuk mengusir roh jahat; mempersembahkan makanan untuk leluhur; memberi anak-anak uang dalam amplop merah (ang pao) sebagai hadiah; dan menghadiri reuni keluarga. Selain perayaan dan kemeriahan, makanan juga memainkan peran penting dalam tradisi ini.
Masakan asli Tionghoa dapat dinikmati saat menyambut Tahun Baru Imlek ini, mulai dari steamed/boiled chicken (ayam kukus/ayam rebus), berbagai hidangan ikan, dumpling (pangsit), dan noodle (mie). Mie memiliki arti umur panjang dalam budaya Tionghoa sehingga tidak mengherankan jika hidangan mie pasti ada pada menu Tahun Baru Imlek. Hidangan ikan melambangkan kelimpahan dan kemakmuran, sedangkan ayam kukus dikatakan membawa persatuan dan berkah bagi semua orang yang hadir saat perayaan tersebut. Berikut adalah beberapa hidangan atau makanan khas Tahun Baru Imlek.
Noodle (Mie)
Hidangan mie memiliki makna yang sangat penting dalam merayakan Tahun Baru Imlek. Mie mewakili umur panjang karena bentuknya yang dapat diregangkan menjadi lebih panjang tanpa putus.
Oleh karena itu, saat makan Tahun Baru Imlek, anggota keluarga sering menyajikan hidangan yang terbuat dari mie, seperti Lo Mein (stirred noodle/mie yang diaduk) atau Chow Mein (fried noodle/bakmie goreng) sebagai simbol umur panjang dan kemakmuran di tahun yang mendatang. Menyantap hidangan ini juga dipercaya dapat membantu memperkuat ikatan keluarga dan menciptakan kenangan abadi selama bertahun-tahun.
Chow Mein atau bakmie goreng merupakan salah satu masakan yang paling populer di Asia Tenggara dan merupakan makanan khas Indonesia yang disukai hampir semua orang. Hidangan ini banyak ditemui di beberapa negara selain Indonesia, salah satunya di Singapura dan Malaysia. Menurut sejarahnya, bakmie goreng merupakan salah satu masakan yang paling terkenal di beberapa negara. Untuk melihat resep Bakmie Goreng ini, kalian bisa klik disini.
Lo Mein atau mie yang diaduk, disebut juga stirred noodle, adalah hidangan mie populer yang berasal dari Tiongkok utara. Biasanya hidangan ini terdiri dari telur rebus yang dimasak dengan sayuran dan daging seperti babi, ayam atau sapi. Setiap keluarga pasti memiliki resep khusus Lo Mein untuk merayakan Tahun Baru Imlek.
Salah satu contoh Lo Mein adalah Misua. Misua merupakan mie kecil yang terbuat dari tepung terigu dan memiliki rasa sedikit asin, yang kemudian direbus dan diberi topping. Biasanya disajikan dengan telur, ayam, usus babi, daging sapi, jamur shiitake, daun bawang, bawang merah goreng, dan kacang-kacangan. Untuk melihat resep Misua, kalian bisa klik disini.
Dumpling (Pangsit)
Salah satu makanan tradisional Tahun Baru Imlek lainnya adalah pangsit. Pangsit melambangkan kekayaan karena bentuknya yang menyerupai batangan emas yang digunakan pada masa kekaisaran di Tiongkok.
Hidangan pangsit ini juga dianggap sebagai makanan khas Imlek yang dapat dinikmati oleh semua orang. Anggota keluarga berkumpul bersama untuk membuat ratusan pangsit dengan menggunakan berbagai jenis isian, seperti ayam, babi, sapi, udang, dan sayuran, setelah itu dikukus atau digoreng.
Pangsit, juga dikenal sebagai Wonton, berasal dari Tiongkok sejak Dinasti Tang. "Jiaozi" merupakan salah satu lauk yang terbukti menjadi asal mula terbentuknya hidangan pangsit. Hidangan ini terbuat dari adonan tepung dengan isian di dalamnya dan disajikan dengan sup tradisional. Untuk isian pangsitnya bisa menggunakan campuran ayam dan udang. Campuran tersebut kemudian ditambahkan dengan beberapa bumbu seperti bawang putih, kecap asin, garam, merica, dan bumbu lainnya.
Lihat resep lengkap Pangsit Goreng disini.
Steamed or Boiled Chicken (Ayam Kukus atau Ayam Rebus)
Satu hidangan yang paling populer disajikan saat Tahun Baru Imlek adalah ayam kukus atau ayam rebus. Orang Tionghoa percaya bahwa menyajikan hidangan ini pada Tahun Baru Imlek membawa persatuan, keberuntungan, dan berkah bagi mereka yang menyantapnya. Ayam kukus biasanya diolah dengan bumbu tradisional Cina seperti jahe, bawang putih, daun bawang, dan rempah-rempah lainnya. Kombinasi rasa ini menambah aroma dan tekstur yang lembut pada hidangan.
Salah satu contoh dari hidangan ini adalah Ayam Jahe. Jahe merupakan salah satu jenis rempah yang beraroma dan memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Jahe mengandung antioksidan yang dapat melindungi tubuh dari radikal bebas. Menurut ahli gizi, ayam jahe ini sangat menyehatkan dan dapat menghangatkan tubuh.
Ayam jahe merupakan hidangan ayam tradisional yang sangat mudah dibuat. Hidangan ini dibuat dengan jahe, bawang putih, dan daun bawang, dan direndam dalam kecap asin, minyak wijen, dan bumbu lainnya. Dengan mencampurkan semua bahan tersebut, hidangan Ayam Jahe akan menjadi lezat dan nikmat! Resep Ayam Jahe lengkapnya dapat kalian lihat disini.
Contoh hidangan ayam lainnya yang bisa disajikan untuk Tahun Baru Imlek adalah Ayam Pesak atau Pak Cam Ke, makanan khas Tionghoa yang memiliki cita rasa oriental. Ayam Pesak adalah ayam rebus yang disajikan dengan minyak wijen, kecap asin, dan bawang putih goreng. Ayam ini direbus dengan waktu yang agak lama (tapi jangan terlalu lama) sehingga dagingnya menjadi sangat empuk.
Keunikan dari hidangan ini adalah cara memasaknya. Jika ingin mendapatkan daging ayam yang sangat empuk, kalian perlu bersabar saat memasak hidangan ini. Kalian perlu menyiapkan dua panci/wadah, satu berisi air mendidih dan wadah lainnya berisi air dingin. Daging ayam ini tidak perlu dimarinasi dengan bumbu, cukup masukkan daging ayam ke dalam panci yang berisi air mendidih.
Setelah direbus dalam air mendidih, ayam diangkat dan dicelupkan ke dalam air dingin atau air biasa dalam beberapa menit. Lalu ayam dimasukkan kembali ke dalam air mendidih, biasanya proses ini dilakukan sampai 3 kali berturut-turut hingga dagingnya empuk. Untuk air rebusan ayamnya jangan dibuang, karena bisa diberi bumbu untuk menjadi kuah ayam sebagai pelengkap ayam pesak. Untuk resep lengkapnya, kalian dapat lihat disini.
Terakhir, apakah kalian tahu tentang Ayam Hainan? Yup, hidangan yang memiliki rasa unik ini merupakan hidangan yang berasal dari Hainan, China, dan sangat populer di Singapura. Hidangan ini terbuat dari ayam rebus yang disajikan dengan nasi Hainan kukus (steamed Hainanese rice) dan sering dianggap sebagai alternatif dari hidangan sehat.
Ayam Hainan dibuat dengan cara merebus ayam dalam campuran jahe dan bawang putih sampai matang. Saat ayam sedang dimasak, kukus nasi dengan daun pandan agar wangi dan menambahkan rasa. Atau cara lain, kalian bisa memasak nasi hainan dengan kuah kaldu ayam untuk menambah cita rasa khas Ayam Hainan ini. Sajikan Ayam dengan nasi Hainan bersama dengan saus cabai atau daun bawang, dan bawang putih goreng. Kalian bisa melihat resep lengkap Ayam Hainan disini.
Hidangan Laut (Ikan)
Perayaan Tahun Baru Imlek tidak akan sempurna jika tidak ada hidangan laut, seperti ikan. Hidangan ikan ini melambangkan kekayaan karena pengucapannya dalam bahasa Cina mirip dengan 'kelimpahan' atau 'kelebihan'. Hidangan ikan disajikan saat makan malam pada Malam Tahun Baru Imlek sebagai harapan untuk kemakmuran di tahun yang mendatang.
Ikan juga berarti berkah dari orang tua atau sesepuh. Bagi orang yang menyantap hidangan ini, mereka mengharapkan adanya kelimpahan dan keberuntungan di sepanjang tahun yang mendatang. Selain itu, hidangan ikan juga dapat diberikan kepada kerabat dan teman sebagai tanda kesehatan dan kemakmuran.
Tidak hanya hidangan ikan kukus atau rebus, ikan bakar atau panggang juga bisa disajikan di hari Imlek. Dan jika kalian tidak memiliki kukusan atau wajan yang cukup besar, kalian dapat memotong ikan menjadi ukuran yang lebih kecil. Salah satu resep kami, Salmon dengan Marinasi Lemon dan Kentang Panggang, merupakan hidangan ikan fillet yang dapat dimasak saat Perayaan Tahun Baru Imlek.
Membakar ikan merupakan teknik yang sangat sederhana namun efektif untuk menyiapkan hidangan laut ini. Tujuan pemanggangan adalah untuk memasak ikan sampai matang dan mencapai tekstur yang diinginkan (moist di dalam, dan renyah di luar). Kalian dapat melihat resep lengkapnya disini.
Aneka Macam Buah
Buah adalah bagian terpenting dari tradisi Tahun Baru Imlek, karena buah melambangkan kebahagiaan dan keberuntungan. Buah-buahan yang biasanya disajikan saat perayaan Imlek adalah jeruk, yang melambangkan keberuntungan, jeruk keprok yang menandakan kesuksesan dan kekayaan, buah apel yang melambangkan kedamaian dan keharmonisan keluarga, dan pomelo yang memiliki arti persatuan keluarga dan keberuntungan.
Tahun Baru Imlek merupakan acara tahunan yang dirayakan oleh orang Tionghoa di seluruh dunia. Perayaan ini adalah waktu yang tepat untuk berkumpul bersama dengan anggota keluarga, menyantap hidangan lezat, dan menjalankan beberapa tradisi secara bersama-sama. Makanan yang disajikan saat Tahun Baru Imlek melambangkan keberuntungan, kekayaan, kebahagiaan, kemakmuran, dan umur panjang. Dari bakmie goreng hingga pangsit, ayam kukus, hidangan ikan, dan berbagai macam buah-buahan. Dan akhir kata, semoga keberuntungan, kesuksesan, kebahagiaan, dan umur panjang selalu mengikuti kemana pun kalian pergi.